Forte

FLOAT - PULANG
 
Dan lalu...
Rasa itu tak mungkin lagi kini
Tersimpan di hati
Bawa aku pulang, rindu!
Bersamamu!

Dan lalu...
Air mata tak mungkin lagi kini
Bicara tentang rasa
Bawa aku pulang, rindu!
Segera!

Jelajahi waktu
Ke tempat berteduh hati kala biru

Dan lalu...
Sekitarku tak mungkin lagi kini
Meringankan lara
Bawa aku pulang, rindu!
Segera!

Dan lalu...
O, langkahku tak lagi jauh kini
Memudar biruku
Jangan lagi pulang!
Jangan lagi datang!
Jangan lagi pulang, rindu!
Pergi jauh!
Dan lalu...





Jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh, jatuh,jatuh, L A G I ! ! !

J A T U H  L A G I ! ! ! !

Tuhan, sampai kapan saya harus memperjuangkannya?


 




Halo, kamu. Apa kabar disana? Sudah nyaman ya di lingkungan barumu?
Ku lihat dari fotomu di social media, senyummu indah sekali.
Seperti biasa.
Aku ingat saat pertama kali kamu disana.
Kamu bilang kamu takut gapunya temen.
Huh, klasik tau.
Itu hanya perasaan sementara kamu karena berada di lingkungan baru.
Padahal kamu selalu dengan mudah buat dapet temen.
Ayolah, jangan mengejekku.
Tapi kalau memang kamu benar-benaar gapunya temen disana, masih ada aku loh.
Ga inget ya?
Kalau ga inget, kamu kan punya banyak teman saat sekolah kemarin.
Tapi tunggu sebentar. Mereka itu teman atau temen?
Hehehe. Kamu tau lah maksudku.
Namun rasanya kamu tidak mungkin gapunya temen. Atau teman.
Aku ingin ngingetin kamu.
Kalau kamu udah punya orang-orang baru dihidupmu, jangan lupain mereka yang sebelumnya ada bersamamu.
Janganlah kamu mengabaikan mereka hanya karena kamu sudah terpisah oleh jarak. Hanya karena masalah jarak, jarang bertemu, kamu jadi tidak lagi ngobrol dengan mereka. Atau malah hanya sekedar tanya kabar saja kamu tidak mau.
Jangan ya.
Mereka itu udah nemenin kamu sampai kamu punya lingkungan baru.
Tega banget kamu nyuekin mereka gitu aja.
Jangan jahat ke mereka.


 
Hey…
Aku rindu.
Jarak diantara kita masih kalah dengan cerita yang ingin aku sampaikan.
Jangan memintaku untuk menyampaikannya lewat pesan singkat. Aku tidak pandai merangkai kata-kata indah untuk memikatmu agar kau mau membaca pesanku.
Aku lebih suka berbicara langsung di depan matamu agar kau bisa melihat betapa berbinarnya mataku mengagumimu.
Tolong balas pesanku yang telah lama kau abaikan itu
Coba liat ke bawah lagi.
Disitu ada pesanku yang telah tertumpuk oleh segala kesibukanmu.
Ayo.. Ada rindu yang ingin aku sampaikan..
Ayo.. Kapan kita bisa bertemu?

Komentar

Postingan Populer