Catatan Anak (Baru) Legal

Sulit untuk diriku yang sekarang.
Karena telah kulewati banyak hal, kuakui itu.
Aku sudah banyak berubah.
17 tahun, akan kukatakan padamu sekarang.

Nona, aku bukan laki-laki yang pandai merangkai banyak kata jadi satu kalimat indah yang dapat membuat hatimu terenyuh lemas dibuatnya.

Aku bukan pria yang bisa melantunkan nada-nada penuh goda yang membuat jiwamu terangsang seolah bangkit kembali dari kematian.

Lihat lah, betapa miskinnya kata-kataku sebelum kalimat ini.

Tapi nona, bukan berarti aku tanpa pembelaan.

Kamu tau Indonesia, nona?

Itu adalah tempat dimana kita ditakdirkan untuk menulis cerita hidup dengan tinta hitam yang sama.

Kau tau luas Indonesia, nona?

Tidak usah kau jawab! Sudah pasti dirimu!
Karena kalau Indonesia jawabannya, tulisanku tidak akan seperti ini.

Kenapa kau lebih luas? Buktinya aku lebih lama mencium foto dirimu daripada Indonesia itu sendiri.

Nona, aku jatuh cinta pada Indonesia.

Indonesia itu sangat indah, beragam, dan banyak sekali keunikan ditiap tempatnya.

Aku pernah ke ujung paling barat Indonesia, nona.

Disana aku sadar bahwa tempat dimana kita berpijak saat ini, tempat dimana kita hidup saat ini, tempat dimana kita bergantung saat ini, sangat luas.

Bahkan lautan yang mengelilingi tempat kita ini, jauh lebih luas daripada tempat kita berpijak.

Mungkin kau akan terus memeluk tanganku jika berada disana, nona.

Indonesia itu sangat indah, nona.

Kau akan lemas dibuatnya jika semakin dalam menyelaminya.

Kau akan selalu bertemu hal yang berbeda tiap waktunya.

Saking beragamnya Indonesia, mungkin kau akan lebih memilih mengerjakan soal-soal ujian masuk PTN dibanding menghitung hal-hal yang ada di Indonesia ini.

Aku juga sudah bertemu banyak orang dari seluruh penjuru di negeri ini juga, nona.

Mereka semua sangat unik, dengan kepribadian mereka masing-masing.

Rasanya takkan habis bila aku membicarakan tentang tempat kita ini.

Aku bisa saja mendekripsikan tiap tempat dari negri ini,
karena semua itu ada dalam dirimu nona.

Karena Indonesia, aku jatuh cinta padamu.

Seseorang pernah berkata,

"Indonesia itu seperti wanita seksi, lugu, cantik"

Memang benar.

Aku sampai tak henti-hentinya melepas fotomu dari bibirku.

Keluguanmu itu sangat menarik.

Tidak heran banyak yang dekat dengan dirimu.

Kecantikanmu tidap perlu dibahas lagi nona.

Asal kau tau nona, saat menulis ini semua otakku bekerja lebih keras dari biasanya.

Aku bukan orang yang pandai mengungkapkan perasaannya.

Tapi aku pandai membuktikan komitmenku tanpa perlu mengatakannya.

Aku ingin mengenalmu lebih dalam, nona.

Karena aku tau, masih banyak rahasia terkubur dalam relung dadamu itu.

Aku tidak peduli apapun yang ada di dalamnya. Selama itu adalah dirimu, aku menerimanya.

Karena memang seperti itulah Indonesia.

Tempat yang sangat luas, indah, beragam. Kita mungkin mengira sudah banyak mengenal tempat ini, tapi siapa yang tau kalau itu hanya sejengkal dari mata kita?

Karena memang seperti itulah Indonesia.

Ia akan membuatmu jatuh cinta saat pertama kali melihatnya, dan pasti perasaanmu akan berubah saat mengenalnya lebih dalam. Entah itu baik atau buruk.

Aku takkan berkata lebih banyak lagi.

Indonesia, untukmu jiwa ragaku.